Riyadh - Perusahaan maskapai penerbangan Arab Saudi melakukan bersiap untuk membuka kembali sejumlah penerbangan domestik mulai 31 Mei. Hal ini dikerjakan usai kerajaan Saudi mulai melonggarkan pembatasan bagi mencegah penularan virus Corona.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (27/5/2020) sebanyak 60 penerbangan akan dimulai kembali setiap hari pada tahap pertama pada Minggu (31/5). Kantor berita Arab Saudi melaporkan bahwa larangan sedang perjalanan domestik, mengadakan salat di masjid-masjid, dan kehadiran di tempat dilakukan baik di sektor pemerintah maupun swasta akan dicabut akan 31 Mei.
Sebelumnya, Arab Saudi menyatakan akan mengakhiri jam malam yang diberlakukan secara nasional buat membatasi penyebaran virus Corona (COVID-19). Jam malam akan diakhiri akan 21 Juni mendatang untuk seluruh wilayah Saudi, kecuali kota suci Mekah.
Seperti dilansir AFP, Selasa (26/5/2020), aktivitas salat di semua masjid di luar Mekah akan diperbolehkan kembali akan 31 Mei mendatang. Hal tersebut disampaikan Kementerian Dalam Negeri Saudi dalam pengumuman via kantor berita Saudi Press Agency (SPA).
Jam malam di Saudi sudah diberlakukan selama dua bulan terakhir. Saat Idul Fitri, otoritas Saudi memberlakukan jam malam penuh atau 24 jam di semua wilayahnya.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (27/5/2020) sebanyak 60 penerbangan akan dimulai kembali setiap hari pada tahap pertama pada Minggu (31/5). Kantor berita Arab Saudi melaporkan bahwa larangan sedang perjalanan domestik, mengadakan salat di masjid-masjid, dan kehadiran di tempat dilakukan baik di sektor pemerintah maupun swasta akan dicabut akan 31 Mei.
Sebelumnya, Arab Saudi menyatakan akan mengakhiri jam malam yang diberlakukan secara nasional buat membatasi penyebaran virus Corona (COVID-19). Jam malam akan diakhiri akan 21 Juni mendatang untuk seluruh wilayah Saudi, kecuali kota suci Mekah.
Seperti dilansir AFP, Selasa (26/5/2020), aktivitas salat di semua masjid di luar Mekah akan diperbolehkan kembali akan 31 Mei mendatang. Hal tersebut disampaikan Kementerian Dalam Negeri Saudi dalam pengumuman via kantor berita Saudi Press Agency (SPA).
Jam malam di Saudi sudah diberlakukan selama dua bulan terakhir. Saat Idul Fitri, otoritas Saudi memberlakukan jam malam penuh atau 24 jam di semua wilayahnya.